Indonesia ditangan Generasi Kita

     Sebentar, sebelum tentang artikel gua ini, gua berharap kalian ngajak temen-temen, ayah, ibu, saudara/i buat ngebaca blog ini biar dalam 2 minggu gua bisa 1000 visitors. Doaina aja deh semoga blog ini tetep laku. Aamiin.
     Gua menulis ini karena mendapat ispirasi dari Blog temen gua. Bisa dilihat di sini. Dia bercerita tentang kurangnya semangat juang anak Indonesia jaman sekarang. SAMA. Gua akan membahas tentang ini. Karena sebagai warga Indonesia yang sudah beranjak menjadi siswa SMA, maka berarti sebentar lagi kita akan kuliah, kemudian kerja. Dan mungkin beberapa dari kita ada yang ingin jadi Presiden. Nggak akan kerasa lho. Cuman sebentar itu 7 tahun kita SMA terus Kuliah. Kemudian kita anak jadi generasi penerus perubah dari generasi sebelumnya. Generasi orang tua kita. Bukan maksud gua menghina orang tua kita nggak becus sebagai generasi Indonesia. Tapi, liat aja contohnya, Apakah banyak orang yang korupsi di Indonesia? Apakah perkonomian Indonesia bisa dibilang tingkat menengah ke bawah? Apakah Indonesia memiliki SDA yang banyak tetapi malah digali oleh negara lain(contoh, Free Port)? Kalau jawaban kalian seluruhnya ya, berarti? Silahkan jawab sendiri. Jadi, kita sebagai generasi selanjutnya bukan berarti harus meneruskan kegiatan Korupsi, Kolusi, Nepotisme, dll. Kita seharusnya bisa belajar dari generasi orang tua kita. bukan belajar korupsi. Maksud gua belajar agar negara tercinta kita nggak nyampe terjerumus sebagai negara dengan tingkat korupsi yang banyak.


     Sebagai contoh Indonesia dicap jelek sama negara lain, silahkan liat di sini. Selain itu, apakah kalian nggak inget gimana perjuangan Soekarno agar Papua bisa masuk ke Indonesia? Apakah kalian nggak inget gimana perjuangan Soekarno di G30S? Kenapa kita menyia-nyiakan apa yang udah diperjuangkan Soekarno itu? Dengan memberikan negara lain agar mengambil SDA negara kita dengan kita mendapat 40% ? Apa yang kita dapatkan selain 40% itu? BENCANA!!! Itulah yang terjadi. Mungkin hanya terlihat seperti gambar disamping. Tapi, sebenarnya seperti gambar disamping yang kedua. Demikian berkuasanya perusahaan asing sampai pemerintah tidak berani menguasai kembali apa yang menjadi hak rakyatnya sendiri. Dalam syariat Islam, tambang emas yang melimpah merupakan milkiyah ‘amah, milik rakyat yang harus dikelola dengan baik oleh negara untuk kesejahteraan rakyat, tdk boleh dimiliki asing!

     Masih ada seribu satu masalah yang dihadapi Indonesia selain ini yang awalnya sebenernya sepele tapi karena dibiarin aja ya jadinya beginilah. Walaupun banyak masalah, sekarang Indonesia masih lebih mentingin pemilihan gubernur DKI Jakarta. Bahkan orang diluar Jakarta pun asik ribut juga ngomongin masalah pemilihan gubernur yang gak bakalan ada habisnya ini. Sekarang malah ada ngeprommosiin gubernurnya masing-masing di Youtube. Buannyyyaaaakkk bgt. Contohnya begini nih,
Buat pendukung nomor 1 kayak gini:

Atau, buat pendukungnya nomor 2 kayak gini nih:
Mereka ga inget masalah Indonesia udah numpuk lebih dari segudang. Malah disingkirin gitu aja buat pemilihan Gubernur? Emang bisa jadi lebih baik karena mereka?

     Maka dari itu saudara-saudara sebangsa, setanah air, segenerasi. Kita harus menjadi generasi perubah. Bukan sekedar menjadi generasi penerus yang nerusin apa yang udah diberikan kepada kita gitu aja.
     

Komentar

Postingan Populer